Langsung ke konten utama

Tips Rumah Aman Terkendali Selama Silaturahmi Idul Fitri

Assalamu'alaykum teman-teman.       Alhamdulillah insya Allah ini tahun pertama kita bisa silaturahmi tanpa "ngumpet-ngumpet" dari aturan ya. Hari Raya Idul Fitri kali ini kita bisa bertemu sanak saudara, orang tua, teman-teman yang mungkin selama pandemi kemarin hanya bisa bertemu lewat jejaring sosial maupun video call. Ditambah lagi, aturan bepergian juga dipermudah yaitu bisa bebas antigen dan PCR jika sudah booster vaksin ketiga. Yuk langsung ke faskes terdekat untuk booster, lumayan banget cuma beli tiket pesawat atau kereta apinya aja kan.      Seperti masa-masa libur lebaran sebelum pandemi, biasanya teman-teman yang punya ART di rumah akan ada cuti khusus untuk ART-nya (yang semoga ngga ditambah drama ngga mau balik kerja). Kebayang ya bersih-bersih rumah, kalau baju masih bisa laundry self service yang sehari bisa langsung kering dan menghemat waktu. Kalau ART? ada sih ART musiman ya, tapi apakah bisa dipercaya? Daripada jadi overthinking yu...

Wanita Haid Bisa Mendapatkan Malam Laitul Qadr

Bismillahirrahmanirrahim
Pertanyaan ini saya dapatkan dari beberapa status di facebook yang ternyata juga ditanyakan oleh pendengar salah satu Radio Rodja. Pertanyaan ini muncul saat acara Mutiara Sahur dengan pembicara Ustadz Firanda. Atas pertanyaan tersebut, maka ustadz menjawab kurang lebih seperti ini:

"Malam Laitul Qadr bisa didapatkan oleh setiap orang. Sama halnya seperti bulan Ramadhan, orang kafir pun mendapatkan bulan Ramadhan. Akan tetapi, arti mendapatkan di sini berarti "berada" di bulan Ramadhan tersebut. Hanya mereka tidak melaksanakan ibadah bulan Ramadhan seperti halnya umat muslim. Hanya sekadar "berada" di bulan Ramadhan. Begitu pula dengan Laitul Qadr, setiap orang pasti mendapatkan malam Laitul Qadr, tetapi perkara apakah ia mendapatkan hidayah, taufik, dan berkah dari malam Laitul Qadr tidak ada yang mengetahui. Seseorang agar bisa mendapatkan Laitul Qadr tidak harus beri'tikaf di masjid, beri'tikaf itu salah satu sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Bagi yang di perjalanan atau kendaraan, bisa memperbanyak dzikir, shalawat, tilawah, dan doa. Bagi yang di rumah, bisa menambahkan dengan memperbanyak sholat malam. Untuk wanita yang sedang haid, bisa juga mendapatkan keberkahan Laitul Qadr karena cara mendapatkan Laitul Qadr dengan mengisi malam tersebut. Seseorang yang sedang tidak haid dan berada di malam Laitul Qadr, tetapi tidak memaksimalkan ibadahnya, bahkan malah berbuat maksiat atau hanya menonton sinetron, maka ia tidak akan merasakan malam Lailatul Qadr. Wanita yang sedang haid,bisa mengisi malam 10 hari terakhir bulan Ramadhan dengan banyak beribadah dengan membaca Alquran, berdoa, dzikir, kecuali sholat. Wanita yang sedang haid tidak diperbolehkan memegang Alquran, tetapi boleh membacanya. Bila ingin membuka Alquran, gunakanlah hal yang membatasi agar tidak bersentuhan langsung dengan Alquran. Cara lainnya dapat juga menggunakan bantuan alat seperti smartphone yang memiliki aplikasi Alquran, hal itu diperbolehkan."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ke Cibubur Naik Apa?

Cibubur, salah satu daerah yang dapat di Jakarta yang mempunyai daya tarik. Sepanjang Jalan Alternatif Cibubur saja pintu masuk perumahan mewah sudah berbaris rapi di kanan dan kiri jalan, contohnya: Cibubur Residence, Raffles Hills, Mahogany, Puri Sriwedari, Kota Wisata, dan Legenda Wisata. Banyaknya perumahan yang menjamur di sana juga membuat sarana vital lainnya mulai bermunculan. Sarana vital tersebut antara lain sekolah milik swasta, rumah sakit, pusat perbelanjaan, restoran berbagai macam rasa dan harga, serta sarana rekreasi seperti Taman Buah Mekarsari yang memang sudah ada sebelumnya dan water park atau kolam renang besar. Sarana tersebut dibuat tidak lain untuk memanjakan para penghuni perumahan tersebut serta warga Jakarta, Cikeas, Cileungsi, dan sekitarnya. Setidaknya mereka tak perlu ke pusat Jakarta untuk sekadar menikmati liburan.                 Banyaknya sarana vital yang berada di Ci...

Cara Mengurus Kartu BPJS-Kesehatan

Bismillahirrahmanirrahim             Tulisan saya kali ini berkaitan dengan salah satu fasilitas pemerintah, yaitu BPJS Kesehatan (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan). Program ini tentu mendapat banyak tanggapan, terutama dari para dokter di Indonesia. Dear para dokter, mohon maaf jika program ini (dengan segala biaya minimnya untuk berobat) membuat para dokter menghela napas agak panjang. Semoga Allah memberi kebaikan pada kalian.Ini gambar-gambar yang di-upload oleh beberapa follower dr.Ferdiriva, salah satu akun dokter yang saya follow .              Beberapa hari yang lalu, setelah menunda sedikit lama sambil menunggu waktu yang tepat untuk izin kerja, saya berhasil menyelesaikan misi dari Ibu untuk mengurus kartu BPJS Kesehatan (selanjutnya saya sebut BPJS). Beberapa laman di internet saya himpun untuk mencari informasi selengkap-lengkapny...

Jalan-jalan Seru Si Bumil ke Malang

Februari ini menjadi bulan yang seru untuk saya, Kabay, dan suami. Sambil menyelam minum air, sambil suami kerja, istri ngikutin. Kami sekeluarga pindah sementara ke Surabaya karena suami sedang trainning. Hamil enam bulan dan menjadi keluarga kost ternyata seru juga. Hari pertama hijrah ke Surabaya setelah suami berangkat kerja saya pun agak bingung harus apa. Biasanya di rumah segambreng aktivitasnya, sekarang di kost Cuma duduk dan bobo unyu. Istirahat sejenak dari aktivitas istri. Tidak banyak tempat yang kami kunjungi di Surabaya, tetapi ada rencana besar di akhir pekan yaitu jalan-jalan ke Malang. Selama menjadi ibu hamil alias bumil, saya selalu menyesuaikan lama perjalanan dan aktivitas selama di luar rumah dengan alas kaki yang akan dipakai. Berhubung ke Malang merupakan perjalanan cukup jauh, lama, dan menyenangkan, saya memilih pakai sepatu dengan sol yang tidak tinggi. Alasannya, supaya ketika jalan agak lama, kaki si bumil tidak keseleo dan tidak perlu menahan bag...