Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2015

Tips Rumah Aman Terkendali Selama Silaturahmi Idul Fitri

Assalamu'alaykum teman-teman.       Alhamdulillah insya Allah ini tahun pertama kita bisa silaturahmi tanpa "ngumpet-ngumpet" dari aturan ya. Hari Raya Idul Fitri kali ini kita bisa bertemu sanak saudara, orang tua, teman-teman yang mungkin selama pandemi kemarin hanya bisa bertemu lewat jejaring sosial maupun video call. Ditambah lagi, aturan bepergian juga dipermudah yaitu bisa bebas antigen dan PCR jika sudah booster vaksin ketiga. Yuk langsung ke faskes terdekat untuk booster, lumayan banget cuma beli tiket pesawat atau kereta apinya aja kan.      Seperti masa-masa libur lebaran sebelum pandemi, biasanya teman-teman yang punya ART di rumah akan ada cuti khusus untuk ART-nya (yang semoga ngga ditambah drama ngga mau balik kerja). Kebayang ya bersih-bersih rumah, kalau baju masih bisa laundry self service yang sehari bisa langsung kering dan menghemat waktu. Kalau ART? ada sih ART musiman ya, tapi apakah bisa dipercaya? Daripada jadi overthinking yuk kita cari solusiny

Mencetak Ulang Kartu BPJS yang Hilang

Beberapa bulan yang lalu, sekitar bulan Februari, saya sempat kebingungan karena kartu BPJS saya hilang. Mungkin terselip entah di mana. Namun, karena keadaan cukup penting, saya memutuskan untuk mencetak ulang ke kantor BPJS cabang Jakarta Pusat. Mengapa harus di kantor cabangnya? karena kartu BPJS saya yang hilang faskesnya sudah saya ganti sehingga tidak sama dengan saat pertama daftar via online dulu. Penggantian faskes ini tidak diikuti dengan penerimaan e-mail baru berisi file PDF kartu BPJS barunya sehingga bagi yang sudah berganti faskesnya agak kesulitan mengurus kartu BPJS yang hilang karena harus ke kantor cabang. Saya tiga kali datang ke kantor BPJS Jakpus. Pertama datang pukul 10.30, tetapi dari informasi anak-anak sekolah yang sedang magang di sana, kartu antrean sudah habis dari pagi. Saya pun bertanya kapan seharusnya datang? Mereka bilang dari pagi. Kenapa saya bilang "Mereka"? karena memang mereka ada sekitar empat orang. Jujur saja, mereka tidak respons

Pancake

Ini adalah cerita perjalanan membuat pancake. Berbagai resep dicoba untuk membuat pancake yang gendut. Akhirnya, atas izin Allah dengan bantuan timbangan (pinjem dari bude) pancake gendut pun didapat. Alhamdulillah. Ini dia resepnya. Bahan: 150 gram tepung terigu berprotein sedang (ini kaitannya dengan mengembangnya kue) 150 ml susu cair sapi (bisa ditambah dikit-dikit saat mengaduk kalau terlalu padat adonannya) 1 butir telur ayam 1 sendok teh baking powder 40 gram gula pasir 1 sendok makan mentega  2 sendok makan madu (supaya pancakenya wangi) Cara membuat: 1.Lelehkan mentega hingga cair. Matikan api kemudian diamkan sejenak mentega cairnya. 2. Campur tepung terigu, gula, dan baking powder. Aduk hingga semuanya bercampur rata dalam satu tempat. 3. Masukkan kuning telur ke dalam adonan. Sementara itu, putih telur dikocok terpisah hingga kaku setelah itu dicampur dengan adonan tadi.  4. Tuang susu cair, madu,  dan mentega yang sudah dicairkan ke dal